Film “Vina: Sebelum 7 Hari” yang dirilis pada 2024 telah memicu perdebatan luas tentang etika dan dampak representasi korban kekerasan seksual. Meskipun menuai pro dan kontra, film ini berhasil menarik tiga juta penonton dalam waktu singkat.
Setelah seminggu, perilisan film Vina: Sebelum 7 Hari masih menjadi polemik di dunia maya dan dunia nyata. Terlepas dari pro dan kontra yang membayangi, film horor produksi Dee Company ini telah meraih tiga juta penonton per 15 Mei 2024.
Sinopsis:
Berdasarkan kisah nyata, film ini mengisahkan pembunuhan Vina (16) dan kekasihnya, Muhammad Rizky (16), yang terjadi di Cirebon pada 2016, di mana Vina juga menjadi korban pemerkosaan. Kejadian ini berawal dari perselisihan antar-geng motor, dan film ini mengungkap bagaimana kehidupan harmonis mereka berubah menjadi kengerian.
Sutradara Anggy Umbara mengapresiasi diskusi yang muncul pasca-rilis film, meski ia mengakui ada yang menganggap filmnya sebagai komersialisasi tragedi. Ia menegaskan bahwa film adalah produk komersial, namun juga bisa menyampaikan pesan penting dan membantu penyelidikan kasus Vina yang mandek.
Dampak dan Perdebatan:
Kehadiran film ini menimbulkan dampak positif dan negatif. Meskipun dapat meningkatkan kesadaran publik tentang kekerasan seksual, ada kekhawatiran bahwa film ini dapat memicu trauma bagi korban dan memperburuk stereotip misoginis. Kritikus Nosa Normanda menyoroti pentingnya pendekatan etis dalam mengangkat isu ini untuk menghindari obyektifikasi korban.
Film ini menggunakan perspektif keluarga Vina dan berusaha seakurat mungkin dalam menggambarkan kejadian nyata, termasuk momen supranatural yang terjadi setelah kematian Vina. Anggy menekankan pentingnya doa dan perlindungan untuk almarhumah dan keluarganya.
Pemeran Utama:
Film ini dibintangi oleh Nayla Denny Purnama, Gisellma Firmansyah, Lydia Kandou, dan Fahad Haydra, dan proses syuting berlangsung selama 23 hari di bulan November 2023. Genre horor dipilih untuk menggambarkan kejahatan dan suasana mencekam yang mengelilingi kasus Vina.
Kesimpulan:
“Vina: Sebelum 7 Hari” tidak hanya sekadar film horor, tetapi juga menciptakan ruang untuk diskusi tentang kekerasan seksual dan dampaknya terhadap masyarakat. Film ini mengingatkan penonton akan pentingnya perlindungan bagi korban dan keluarga mereka, serta menyoroti perlunya penyelesaian kasus yang adil.
Sumber By: Youtube