Alur Cerita Film Hijack ’93: Pembajakan Pesawat di Tahun 1993
Hijack ’93 adalah film bencana Nigeria yang dirilis pada tahun 2024. Disutradarai oleh Robert O. Peters dan ditulis oleh Musa Jeffery David, film ini diadaptasi dari peristiwa nyata pembajakan pesawat Nigerian Airways yang terjadi pada 25 Oktober 1993. Dibintangi oleh Nnamdi Agbo, Adam Garba, Allison Emmanuel, dan Oluwaseyi Akinsola, film ini menggambarkan kisah empat remaja bersenjata yang mengambil alih sebuah pesawat dan menuntut pengunduran diri Jenderal Ibrahim Babangida, Menteri Pertahanan Nigeria saat itu. Hijack ’93 juga melibatkan aktor ternama seperti Sam Dede, Bob Manuel, John Dumelo, dan Nancy Isime.
Film ini tayang perdana di Netflix pada 25 Oktober 2024 dan langsung menarik perhatian penonton internasional. Dalam minggu pertama debutnya, film ini berhasil mengumpulkan 3,2 juta penonton dan menduduki peringkat ke-9 dalam daftar 10 teratas Netflix Nigeria, menjadikannya salah satu film Nollywood paling populer tahun 2024.
Sinopsis
Film ini dimulai dengan empat anggota Gerakan untuk Aktualisasi Demokrasi (MAD)—Nnamdi Agbo (Skipper), Adam Garba (Eruku), Allison Emmanuel (Owiwi), dan Oluwaseyi Akinsola (Iku)—yang berencana membajak pesawat Nigeria Airways. Mereka naik ke dalam Airbus A310 di Bandara Internasional Lagos untuk penerbangan rutin menuju Abuja. Di dalam pesawat, terdapat berbagai penumpang, mulai dari pejabat tinggi pemerintah hingga warga sipil yang tidak menyadari ancaman yang mengintai.
Setelah pesawat lepas landas, suasana tiba-tiba berubah drastis saat keempat pembajak mengambil alih kendali pesawat. Mereka mengumumkan bahwa pesawat telah dibajak oleh MAD dan mengancam akan mengubah rute pesawat ke Frankfurt, Jerman, jika tuntutan mereka tidak dipenuhi. Para pembajak menuntut pengunduran diri Jenderal Sani Abacha, Menteri Pertahanan Nigeria, serta penghentian korupsi pemerintah dan pelanggaran hak asasi manusia.
Ketegangan meningkat ketika pesawat mulai kehabisan bahan bakar dan mendarat di Niamey, Niger. Negosiasi pun dimulai antara para pembajak, pemerintah setempat, dan perwakilan dari pemerintah Nigeria. Media internasional segera meliput insiden ini, memperburuk situasi yang semakin menegangkan.
Pada titik tertentu, salah satu pembajak, Owiwi, mengancam akan membunuh seorang penumpang untuk menunjukkan keseriusannya. Namun, Kapten Kenneth Dokunbo, seorang komandan pasukan khusus, mengambil alih situasi dan mencoba menenangkan keadaan. Ketika ditemukan bahwa putra Duta Besar Tiongkok juga berada di dalam pesawat, misi penyelamatan menjadi lebih rumit, karena pihak berwenang tidak ingin mempertaruhkan nyawa diplomat asing.
Pada akhirnya, para pembajak melepaskan wanita dan anak-anak sebagai bentuk kesediaan untuk menyerah, dengan harapan tuntutan mereka akan dipenuhi.
Pemeran Utama
- Nnamdi Agbo sebagai Omar (Kapten)
- Adam Garba sebagai Kayode (Eruku)
- Allison Emmanuel sebagai Ben (Owiwi)
- Oluwaseyi Akinsola sebagai Dayo (Iku)
Awak Pesawat
- Sharon Ooja sebagai Ada
- Nancy Isime sebagai Iyabo
- Jemima Osunde sebagai Temitope
- Idia Aisien sebagai Ese
- John Dumelo sebagai Kapten Ambrose
- Efa Iwara sebagai Kapten Odion
Karakter Pendukung
- Bob Manuel sebagai Letnan Dokunbo
- Jessica Lorraine sebagai Marie
- Sam Dede sebagai Mallam Jerry
- Ego Nwosu sebagai Pendeta Sis Lola
- Kalu Ikeagwu sebagai Ben Senior
- Pasha Bay sebagai Kapten Gana
- David A. Obasa sebagai Dr. Moussa
- Akash Singh sebagai Lee Zhang
- Freddie George sebagai Mazi Igbokwe
- Sani Mua’za sebagai Hakim Tanko
- Yakubu Mohammed sebagai Usman
Produksi
Hijack ’93 didasarkan pada peristiwa nyata pembajakan pesawat Nigerian Airways pada tahun 1993. Pada Mei 2021, diumumkan bahwa para pembuat film Nigeria, termasuk Rogers Ofime, Charles Okpaleke, dan Agozie Ugwu, bekerja sama untuk memproduksi film ini melalui Play Network Studios, Native Media TV, dan Femi Oyeniran. Produksi ini mendapat dukungan dari Departemen Perdagangan Internasional Inggris (DIT) dan Institut Film Inggris (BFI).
Fotografi utama dimulai pada Mei 2023 di Play Network Studios di Nigeria. Charles Okpaleke, yang sebelumnya bekerja sama dengan Play Network Studios dalam proyek-proyek besar seperti Living in Bondage: Breaking Free dan Rattle Snake: The Ahanna Story, juga berperan dalam produksi Hijack ’93. Dalam sebuah wawancara, Okpaleke mengungkapkan bahwa dia bertemu dengan tiga pembajak yang terlibat dalam peristiwa pembajakan ini untuk menggali lebih dalam tentang motivasi mereka dan bagaimana mereka melaksanakan pembajakan pesawat pertama di Nigeria.
Kesimpulan
Hijack ’93 menyuguhkan kisah menegangkan tentang pembajakan pesawat yang mengguncang Nigeria pada tahun 1993. Dengan alur yang penuh ketegangan dan karakter yang kuat, film ini memberikan pandangan yang mendalam tentang ketidakstabilan politik pada masa itu. Keberhasilan film ini, yang langsung menarik perhatian penonton internasional, membuktikan daya tarik cerita sejarah yang penuh drama dan aksi.
Sumber : Youtube
+ There are no comments
Add yours